7 Cara Cegah Kebakaran Akibat Korsleting Listrik Ala HBE
Korsleting listrik menjadi salah satu penyebab kebakaran yang paling sering terjadi. Untuk itu, tindakan pengamanan sangat dibutuhkan untuk mengurangi bahaya akibat kebakaran listrik.
Berikut tips untuk mencegah bahaya kebakaran akibat korsleting listrik :
1. Pakailah jasa instalator yang legal
Untuk pemasangan instalasi listrik di rumah pakailah jasa instalator yang berpengalaman dan bersertifikat dan terdaftar sebagai anggota AKLI (Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia) dan terdaftar di PLN. Secara legal instalator mempunyai tanggung jawab terhadap keamanan instalasi.
2. Rutin memeriksa peralatan listrik
Periksa material listrik secara berkala untuk mengetahui bila terjadi kerusakan pada kabel atau peralatan listrik misalnya isolasi yang terbuka pada sambungan. Bila memungkinkan, gantilah seluruh jalur instalasi setiap lima tahun sekali.
3. Gunakan material listrik yang berkualitas
Gunakan saklar, kabel, steker yang telah terjamin kualitasnya. Pastikan jenis dan ukuran kabel sesuai dengan kapasitas hantar arusnya.
4. Hindari menumpuk steker pada satu tempat
Jangan menumpuk steker (colokan listrik) terlalu banyak pada satu tempat karena dapat menumpuk panas yang akhirnya dapat mengakibatkan korsleting listrik.
5. Gunakan sekering dengan daya yang pas, tidak kurang dan tidak lebih.
6. Hindari pemakaian listrik ilegal
Hindari pemakaian listrik secara ilegal. Karena selain membahayakan keselamatan jiwa, hal itu juga termasuk tindak kejahatan yang dipidanakan.
7. Matikan listrik jika terjadi korsleting listrik
Segera matikan listrik dari kWh meter, jika terjadi korsleting listrik karena MBC tidak berfungsi dengan baik. Jangan menyiram sumber kebakaran dengan air bila masih ada arus listrik.
Sebelum hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, sebaiknya kita melalukan tindak pencegahan. Yuk amankan rumah Anda dari bahaya korsleting listrik !