Mengenal Jenis - Jenis Transformer

Semakin berkembangnya teknologi, semakin banyak pula alat-alat elektronika yang diciptakan. Hampir seluruh alat-alat elektronika menggunakan komponen transformator untuk mengubah daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah, maupun sebaliknya.

Secara umum, jenis trafo dibagi menjadi 2, yaitu :

•    Trafo Step-Up

Jenis transformator yang berfungsi untuk menaikan tegangan bolak-balik (AC). Trafo jenis ini disebut juga trafo penaik tegangan. Jumlah lilitan sekunder lebih banyak daripada lilitan primer. Trafo Step-Up dapat di jumpai di jaringan pembangkit listrik.

•    Trafo Step-Down

Jenis transformator yang berfungsi untuk menurunkan tegangan bolak-balik (AC). Kebalikan dari Trafo Step-Up, trafo jenis ini disebut trafo penurun tegangan. Jumlah lilitan primer lebih banyak daripada lilitan sekunder.

Berikut adalah jenis-jenis trafo berdasarkan kegunaannya :

1.    Trafo Adaptor

Trafo ini berguna untuk mengubah arus AC menjadi DC melalui lilitan gulungan primer dan sekunder. Trafo adaptor biasa digunakan oleh para hobi elektronika sebagai pengganti baterai dalam pembuatan proyek rangkaian elektronika.

2.    Trafo Switching

Merupakan salah satu komponen trafo yang digunakan pada power suply yang menggunakan teknologi switching. Power suply jenis ini menggunakan sistem pembangkitan frekuensi tinggi  yang mempunyai efisiensi yang lebih baik. Biasanya digunakan pada alat elektronika modern seperti PC (komputer), DVD player, dan lain-lain.

3.    Trafo Input/Ouput

Disebut juga trafo OT/IT. Trafo jenis ini biasa digunakan pada rangkaian amplifier, radio penerima, tape recorder, dan alat elektronika yang menghasilkan bunyi lainnya.

4.    Trafo IF (Intermediate Frequency)

Trafo jenis ini digunakan untuk penguat frekuensi menengah, biasanya terdapat pada radio penerima AM/FM. Frekuensi IF sudah ada standarisasinya, untuk keperluan AM (Amplitudo Modulation) frekuensi menengah yang digunakan adalah 455kHz, sedangkan untuk keperluan FM (Frequency Modulation) frekuensi menengah yang digunakan adalah 10,7 MHz.

5.    Trafo Frekuensi Tinggi

Trafo ini bekerja pada frekuensi tinggi yang banyak dipakai untuk keperluan pembangkitan frekuensi (osilator), flyback pada rangkaian televisi tabung, dan lain-lain. Selain itu, trafo jenis ini juga banyak digunakan sebagai trafo resonasi yang difungsikan untuk menyesuaikan impedansi antara antena dan pemancarnya.

Jadi, banyak jenis trafo saat ini. Siapa tahu Anda tertarik mendalami ilmu elektronika dan ingin membuat penemuan baru mengenai jenis transformer. Happy Learning !